Rabu, 10 Oktober 2012

Rehat Sejenak


Pada awal perkembangannya, tari sangat erat hubungannya dengan
upacara-upacara keagamaan. Namun, tari kemudian berkembang sebagai
pengungkapan pengalaman seseorang misalnya tari gatutkaca gandrung dari
Jawa dan Sunda. Selain itu, tari merupakan penggambaran keanggunan dan
keagungan sekelompok masyarakat tertentu yang tampak pada tari pakarena
dari Makassar. Tari dapat pula merujuk kepada sebuah cerita, misalnya sendratari
Ramayana. Di Indonesia kita mengenal berbagai macam tari tradisional, seperti
tari seudati dari Aceh, tortor dari Tapanuli, serampang dua belas dari Sumatra
Utara, piring dari Minangkabau, keursesus dan topeng dari Jawa Barat, bedaya
ketawang dari Jawa Tengah, serta pendet dan baris dari Bali.

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar

 
HEAD LINE NEWS Sidik mantok | zeoniniz.blogspot.com. | SILAHKAN GANTI DENGAN TEXT ANDA